Ilustrasi metode fisioterapi

Hindari 5 Makanan Ini Saat Jalani Terapi Dari Rekomendasi Fisioterapi Di Jakarta!

Saraf kejepit menjadi salah satu gangguan kesehatan yang ditangani sejumlah rekomendasi fisioterapi di Jakarta. Gangguan ini umumnya muncul saat terjadi tekanan memutar hingga Anda merasakan nyeri ekstrem. Pemicunya pun bervariasi, dari tak menjaga postur tubuh, olahraga yang rentan menimbulkan cedera, penyakit seperti rematik, sampai stres.

Makanan pantangan saraf kejepit

Mengikuti fisioterapi secara berkala memang membantu mengurangi dampak negatif saraf kejepit. Akan tetapi, Anda juga perlu membarenginya dengan kebiasaan-kebiasaan sehat. Menjauhi berbagai makanan pantangan berikut adalah salah satu langkah termudah yang dapat diterapkan.

  • Jeroan

Di balik kenikmatannya, jeroan yang dikonsumsi secara berlebih berpotensi mengundang aneka penyakit. Termasuk meningkatkan risiko Anda terkena saraf kejepit. Jeroan sendiri mencakup usus, hati, empedu, sampai ginjal dari hewan-hewan ternak seperti ayam maupun sapi.

Kandungan asam urat dalam jeroan menjadi faktor yang menyebabkan gangguan kesehatan. Anda pun disarankan mengurangi porsinya setelah mendatangi rekomendasi fisioterapi di Jakarta.

  • Sumber gluten

Gluten merupakan protein yang biasanya terkandung dalam barley, gandum, serta rey. Pada komposisi normal, gluten berperan sebagai lem yang memudahkan pembentukan makanan. Akan tetapi, beberapa orang tak sadar kalau mereka punya alergi pada protein ini.

Anda yang sedang menjalani fisioterapi pun perlu membatasi konsumsi gluten. Dikhawatirkan konsumsi yang tak sesuai malah memperparah kondisi tersebut.

  • Daging kambing

Seperti beberapa jenis hewan ternak, daging kambing mempunyai kolesterol yang berpotensi meningkatkan risiko hipertensi saat kadarnya berlebihan. Anda yang memiliki riwayat gangguan kesehatan ini serta sedang menangani saraf kejepit diimbau untuk menjauhinya.

Jika memaksakan, kolesterol berlebih dari daging kambing bakal memenuhi pembuluh darah. Kemudian, saraf yang sedang bermasalah dapat pecah dan menimbulkan stroke sampai lumpuh.

  • Seafood

Memang bukan hal mudah menjauhi seafood saat sudah menggemarinya. Namun, purin yang tergolong tinggi dalam makanan ini dapat memperparah saraf jepit yang Anda alami. Dokter atau tenaga medis lain dari rekomendasi fisioterapi di Jakarta pun kerap menjadikannya pantangan.

Anda dapat berkonsultasi bersama dokter untuk mencari pengganti seafood yang lebih sehat. Dengan begitu, proses pemulihan juga bakal berlangsung lebih cepat.

  • Otak hewan

Konsumsi otak hewan barangkali tak terlalu lazim, tetapi ternyata makanan ini punya nutrisi yang kandungannya diperlukan bayi maupun balita. Sayangnya, Anda yang mengalami saraf kejepit tak bisa menyantap otak hewan sementara waktu demi menunjang proses kesembuhan.

Mengapa demikian? Otak hewan, seperti seafood dan daging kambing, berpotensi mengundang penyakit akibat kolesterol serta asam urat yang relatif tinggi.

Demikian makanan pantangan yang tak boleh Anda santap selama mengikuti pengobatan di rekomendasi fisioterapi di Jakarta. Mudah-mudahan Anda konsisten menjalaninya sampai saraf jepit dapat teratasi.

Leave a Comment

Your email address will not be published.